Sewaktu saya masih kecil, kedatangan parsel menjadi salah
satu yang dinanti. Dulu papa saya bisa mendapat lebih dari 10 parsel. Bagi kami
yang sama sekali tidak dibelikan jajanan oleh orangtua, isi parsel adalah bonus
yang datangnya setahun sekali. Menjelang lebaran, isi parsel itu pun mulai dibooking oleh masing-masing kami, si
empat bersaudara. Psst, saya bahkan dulu pernah mengendap-endap mengambil isi
parsel dan memakannya diam-diam di siang hari saat masih puasa :D Dan kini, i
kind miss that things. Entah momen rebutannya atau item-nya. Sekarang, ketika beberapa hari menjelang lebaran dan saya
yang menjadi orang yang berbelanja isi parsel atau bingkisan atau penganan
untuk di rumah saat hari raya, saya jadi bernostalgia dengan makanan-makanan
tidak sehat ini hehehe ....
Yang biasa saya booking
diam-diam atau paling belakangan adalah:
1.
Coklat van houten
Tadi akhirnya saya beli juga deh coklat
butir Van Houten. Kangen banget mau makan ini. Kayanya Cuma pas dibeli saat
hari raya hehehe ... Sekarang sudah tidak dikemas dengan kaleng lagi, padahal
waktu saya kecil dulu, kaleng ini saya jadikan tempat macam-macam saya lah ..
biasa, anak prakarya.
2.
Snack Double Decker
Isi parsel biasanya besar-besar, nah salah
satu yang menuh-menuhin tempat adalah snack Double Decker. Biasanya kotak yang
besar itu berisi dua kantung. Saya bahkan memakannya bersanding dengan nasi
hehehe macam abon saja. Dan bagi saya yang suka reuse, kotak Double Decker bagian
belakang selalu ada prakaryanya.
3.
Permen FOXS Kaleng
Makan permen pun waktu saya kecil Cuma ada
di momen tahunan ini. Jadilah saya kalap, bisa lebih dari tiga kali sehari.
Permen dengan warna warni bening ini sensasinya adalah bisa jadi tajam banget
ketika sudah kecil. Saya bahkan pernah
mengemutnya sambil tidur, syukur tidak tersedak.
Yang biasa diambil kakak-kakak saya terlebih dahulu adalah:
1.
Soda kaleng
Soda kaleng dingin itu the best banget
gregetnya. Beda dengan yang botolan. Tapi saya jarang kebagian sih. Mungkin
tidak terlalu suka juga.
foto dari wikipedia
2.
Buah kaleng
Nah abang-abang saya biasanya langsung
pesta buah kaleng. Karena saya tidak suka buah olahan, saya lihatin aja deh
hehehe ....
3.
Springles
Berbeda dengan saya yang suka manis ala-ala
coklat, abang-abang saya sukanya yang asin. Nah springles inilah surga
dunianya. Kayanya ledes mulut makanin beginian.
I love tea set. Walau tidak menggunakannya
secara langsung tapi saya pernah secara tidak sopan meminta pada mama, “Ma,
kalau sudah meninggal, tea setnya buat aku, ya?”
Tea set sering pula menjadi isi parsel dan
melihatnya membuat saya bercita-cita memiliki kafe dengan ragam koleksi tea set
yang cantik. Tapi, mimpi itu tertahan sejenak karena di unit Kalibata City ga
ada ruang untuk koleksi cangkir heheheh ....
Jadi, walau saat itu saya pikir ibu saya ga
asyik karena ga pernah menyediakan makanan jajanan seperti itu di rumah sama
sekali, hal itu membuat saya merindukan parsel-parsel ini. Ga perlu setiap
hari. Setahun sekali pun, cukup.
Anyway .... setelah dipikir-pikir, saya jadi
bertanya-tanya, kakak perempuan saya ambil apa ya? Kayanya dia jarang terlihat
mengitari parsel ... ah iya ... dia sedang sibuk ditatar nenek atau mama di
dapur ^^’ Okelah, adikmu menyusuuuuul ....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar